Wednesday 1 April 2015

Mendapatkan Visa China Itu Mudah

Welcome April Kakak,,,,ciee yang H-55 mau ke daratan China๐Ÿ˜๐Ÿ˜

Lijiang, China
InshaAllah kurang lebih 7 minggu lagi si kakak akan traveling selama 2 minggu menyelami keindahan dataran tinggi Yunnan, China Barat Daya. Berbagai persiapan sebelum traveling pun telah dilakukan : membeli tiket penerbangan Jakarta - Kunming (pp), membuat itinerary (Kunming - Dali - Lijiang - Shangrila) dan terutama mengurus visa. Baiklah, saya akan berbagi info dan pengalaman mengurus sendiri permohonan visa turis China.

Chinese Visa (Visa China) adalah persyaratan yang harus dimiliki WNI sebelum memasuki daratan China. Penerbitan Visa Cina saat ini tidak lagi dikelola oleh Embassy of The People's Republic of China (Kedubes China), tetapi dikelola oleh sebuah agen resmi bernama Chinese Visa Application Service Center (CVASC).

1. Lokasi & Waktu Pengajuan Visa China
Lokasi CVASC Jakarta berada di kawasan Mega Kuningan : Unit 07-12, 8th Floor, The East Building, Jl. DR Ide Anak Agung Gde Agung Blok E.3.2 Kav 1, South Jakarta 12950, Indonesia.
Tel : +62-21-57938655,  Fax : +62-21-57938659, dan E-mail : jakartacentre@visaforchina.org. Selain di Jakarta, CVASC juga terdapat di kota Surabaya & Medan.


Disarankan untuk mengajukan  minimal satu bulan dan tidak lebih dari 3 bulan sebelum keberangkatan. Hari kerja : Senin s/d Jumat (kecuali hari libur/tanggal merah). Waktu penyampaian dokumen (application time) : 09:00 WIB s/d 15:00 WIB. Waktu pengambilan paspor (payment & collection time): 09:00 WIB s/d 16:00 WIB. 

Karena sedang field break schedule dan kebetulan lagi di Jakarta, saya sendiri langsung mengurus visa di CVASC. Pengajuannya pun terbilang cepat, kurang dari 2.5 bulan sebelum keberangkatan. Meskipun pihak CVASC mengizinkan pemohon visa mewakilkan aplikasinya (baik itu menitip ke teman/kenalan yang bertempat tinggal di Jakarta atau bisa juga melalui biro travel), saya lebih memilih mengajukan visa sendiri. Hitung-hitung menambah pengalaman "dalam hal mengurus visa" !!.

2. Dokumen Persyaratan Visa China 
Mengajukan permohonan Visa China secara mandiri termasuk paling mudah. Dokumen yang diperlukan tidaklah banyak. Visa China tidak meminta dokumen seperti bukti keuangan (rekening koran tabungan, surat referensi bank, ataupun surat keterangan lainnya). Karena bertujuan wisata, saya mengajukan visa turis atau Tipe L. Dokumen persyaratan yang harus dilampirkan yaitu sebagai berikut.

2.1. Paspor asli dengan sisa masa berlaku minimal 6 bulan. Dan melampirkan 1 lembar fotokopi paspor (fotokopi halaman data diri paspor yang ada foto kita, itu saja ya kak) .

2.2. Mengisi formulir aplikasi permohonan Visa Republik Rakyat China yang bisa diambil langsung di CVASC atau di-download di sini. Pengisian formulir dapat dilakukan dengan tulisan tangan dengan huruf kapital atau sebaiknya mengisi formulir aplikasi secara online. Untuk pengisian Visa China online klik di sini. Formulir terdiri dari 4 halaman formulir yang terdiri dari puluhan pertanyaan menyangkut informasi data diri (pekerjaan/sekolah dan keluarga), informasi perjalanan selama di China, dan informasi lainnya. Isilah data-data tersebut selengkap-lengkapnya . 
Sebagai info : Di kolom 2.6 Itinerary in China (in time sequence,may type on separate paper) : Meskipun rencananya nanti saya akan berpindah-pindah beberapa kota selama di Yunnan, saya hanya mencantumkan satu alamat detail saja (sesuai dengan alamat hostel yang saya booking dan terlampir). Dan di kolom 2.8 Information of inviter in China, saya mengosongkan kolom tersebut, karena memang saya tidak mempunyai kenalan/keluarga di China.

2.3. Foto berwarna ukuran 4x4.5 cm dengan latar belakang putih/biru sebanyak 1 lembar. Foto ini langsung ditempel di formulir aplikasi visa.

2.4. Melampirkan dokumen pendukung seperti : fotokopi KTP 1 lembar, print out tiket pesawat pulang pergi dan bukti reservasi penginapan. Jika tinggal di rumah orang (keluarga atau teman), melampirkan surat undangan berbahasa inggris beserta alamat lengkpanya. Jika tinggal di beberapa kota yang berbeda seperti yang akan saya lakukan, dan belum semua kota mendapat penginapan yang jelas, saya hanya melampirkan 1 tanda bukti booking penginapan (via hostelbookers.com) 1 malam di Kunming. Namun demikian ada baiknya mempersiapkan 2 tanda bukti penginapan di kota yang berbeda. 

3. Biaya Pembuatan Visa China 
Biaya pembuatan Visa China menyesuaikan jenis visa dan lamanya proses yang diajukan. Semakin cepat visa yang diinginkan diproses, biayanya semakin mahal. Berikut daftar biaya pembuatan Visa China :


 4. Proses Pengajuan Visa China
4.1. Saya pun memeriksa kembali kelengkapan Dokumen Persyaratan Visa China sebelum menuju kantor CVASC (paspor dan fotokopi, formulir aplikasi permohonan online yang telah saya print, pas foto yang telah saya tempel di formulir, fotokopi KTP, print out tiket pesawat pp, dan print out bukti penginapan 1 malam di Kunming).

4.2. Ketika saya mengurus Visa China  di CVASC Jakarta, jumlah aplikan (baik itu perorangan maupun agen travel) terbilang sangat ramai. Jadi untuk menghindari antrian yang lama, sebaiknya datang pagi-pagi.

4.3. Sesampainya di kantor CVASC, meminta nomor antrian kepada pihak security yang ada di depan pintu. Sebelumnya petugas security tersebut bertanya apakah kita telah mengisi formulir permohonan atau bahkan belum memiliki. Kemudian kita akan diberikan nomor antrian sesuai permintaan aplikasi visa yang  diinginkan (biasa, kilat atau super kilat).

4.4. Setelah mendapat  nomor, tunggu dipanggil ke loket. Begitu nomor antrian dipanggil, saya menyerahkan berkas dokumen kepada pada petugas CVASC. Dokumen tidak perlu dimasukkan ke dalam map, cukup disusun rapi dan beri penjepit kertas. Petugas CVASC akan memeriksa kelengkapan berkas, jika ada dokumen belum lengkap petugas akan langsung meminta dokumen yang kurang. Setelah dokumen sudah lengkap, petugas akan memberikan bukti pembayaran dan Pickup Form untuk mengambil paspor.  
Saya sempat bertanya kepada petugas tentang pembayaran biaya visa. Ternyata Visa China dibayarkan cash (tunai) ketika pengambilan (pickup) di hari yang ditentukan. 

4.5. Di hari yang telah ditentukan, tertera di Pickup Form, saya kembali ke kantor CVASC. Kembali meminta nomor antrian kepada pihak security. Kemudian menunggu antrian konter untuk melakukan pembayaran biaya visa. Dan akhirnya mengambil kembali paspor yang didalamnya telah menempel manis Visa China yang saya idam-idamkan. Alhamdulillah :)!!

Visa China kakak Khairani Ritonga
Chinese Visa Type L (Tourism)
Single Entry
Masa Berlaku Sejak Penerbitan Visa : 90 Hari
Lama Kunjungan yang Diijinkan : 30 Hari


Bagaimana? Mendapatkan Visa Turis ke China, mudah kan kakak!!

No comments:

Post a Comment