Showing posts with label Vietnam - Ho Chi Minh City. Show all posts
Showing posts with label Vietnam - Ho Chi Minh City. Show all posts

Thursday, 11 September 2014

Melintasi Batas Negara Vietnam dan Kamboja

 From Ho Chi Minh City to Phnom Penh (source : google map)
Tadinya saya berencana menaiki bus tengah malam yang akan membawa saya menuju Kamboja. Namun pada malam terakhir saya di Ho Chi Minh, chi Linh mengajak saya dinner sekaligus hangout bersama temannya. Jadi, saya memutuskan untuk berangkat dari Ho Chi Minh ke Phnom Penh menggunakan bus jam 09.30 pagi keesokan harinya. Saya memesan langsung tiket bus Kumho Samco (Saigon - Phnom Penh) melalui VietSea Tourist  seharga  11 USD atau sekitar 230.000 VND.  

Sunday, 31 August 2014

Mekong Delta Trip Feels Like Korean

Sungai Mekong, Vietnam
Selama lebih dari satu dasawarsa genre Korea telah memberi warna tersendiri dalam hidup saya. Ceile bahasanya..Entah itu dalam kondisi apapun, yang jelas tidak sehari pun terlepas dari yang namanya berbau-bau Korea. Sebut saja, sehari-hari adalah wajib bagi saya untuk mendengarkan list lagu Korea favorit dan adalah wajib untuk update K-drama terbaru.Haha, segitunya ya kak!. Lalu bagaimana saat saya traveling? Bukan berarti efek sedang traveling di Vietnam benar-benar membuat saya lepas dari gelombang negara abang Kyuhyun ini .    

Kejadian ke-1..Kembali ke waktu pertama kali mendarat di Tan Son Nhat Airport...Ketika sedang menunggu antrian imigrasi kedatangan, tiba-tiba mata tertuju kepada dua orang lelaki asing yang ada di depan antrian saya. Tentu saya bisa langsung memastikan asal negara dari perawakan mereka, pastilah Korea (entah itu Utara atau Selatan). Selama menunggu antrian, di antara beberapa bahasa percakapan orang-orang di sekitar yang tak saya mengerti hanya ada satu bahasa yg tidak asing lagi di telinga saya. Yap apalagi kalau bukan bahasa yang hampir setiap sore saya dengar di K-Drama channel tv favorit saya. Jadilah, sepanjang menunggu antrian, mencoba mengartikan apa yang dibicarakan oleh 2 orang oppa  ini (oppa : abang). Jurus ampuh mengatasi kejenuhan dalam mengantri. Ohh,, come on!! ini Vietnam Ran, bukan Korea.. Haha,,mengapa tidak bisa sehari pun lepas dari yang berbau-bau Korea.

Friday, 29 August 2014

Jelajah Wisata Kota Ho Chi Minh City dengan Berjalan Kaki

Jelajah Wisata Kota Ho Chi Minh City dengan Berjalan Kaki
Tempat wisata terkenal Ho Chi Minh City hampir semuanya berada di Distrik 1. Saya pun menjelajah setiap sudut distrik ini hanya dengan berjalan kaki. Menggunakan peta Ho Chi Minh City sebagai petunjuk lokasi, menjelajah gedung-gedung bersejarah cantik peninggalan arsitektur Prancis. Menikmati kuliner khas yang murah & lezat serta mengunjungi lokasi menarik lainnya. Tak perlu khawatir menyusuri jalanan distrik ini karena jalur pejalan kaki  di kawasan ini umumnya relatif bagus.

Saturday, 23 August 2014

Cu Chi Tunnel, A Trip to War Time

Kontruksi Cu Chi Tunnel (sumber : google)

Jatuhnya kota Saigon ke tangan tentara komunis Vietnam (lebih dikenal sebagai Viet Cong – dibaca Viet Kong) pada tanggal 30 April 1975 dikenang sebagai tanda berakhirnya perang Vietnam. Perang Vietnam atau disebut Perang Indochina kedua ini terjadi sejak tahun 1957. Termasuk sebagai salah satu perang paling keji yang tercatat dalam sejarah umat manusia. Perang Vietnam tidaklah sesederhana cerita heroik Slyvester Stallone dalam film Rambo. Lalu apa sebenarnya motif Amerika Serikat menggempur habis-habisan negara Vietnam. Negara kecil di Asia Tenggara yang baru merdeka. Yang jelas, pada saat itu Amerika Serikat dan sekutunya ingin menancapkan hegemoni ideologi liberal mereka di Asia Tenggara yaitu Vietnam. Dengan cara perang fisik melawan Vietnam yang lebih dominan dikuasai ideologi komunis (didukung oleh China & Uni Soviet). Akibat perang ini, korban jiwa dan kerugian materi yang harus ditanggung sangat besar. Lebih dari empat juta warga sipil tewas dan puluhan ribu tentara hilangan atau tewas akibat perang ini. Kota Saigon pun menjadi hancur total pada saat itu.

Terlepas dari sejarah kelam Vietnam di masa perang tersebut, saat ini Vietnam terus berbenah mempercantik diri untuk menarik minat wisatawan berkunjung. Salah satunya menyulap peninggalan perang yaitu Cu Chi Tunnel menjadi salah satu tempat wisata sejarah yang wajib untuk dikunjungi.

Hari kedua di Ho Chi Minh City. Waktu setengah hari saya habiskan mengunjungi Cu Chi Tunnel yang merupakan salah satu peninggalan Perang Vietnam. Kemudian siang hari menjelang sore menjelajah tempat wisata yang sangat banyak tersebar di kawasan Distrik 1 Ho Chi Minh City dengan berjalan kaki. Dan menghabiskan waktu di tepian Saigon River menjelang malam hari.

Thursday, 14 August 2014

Xin Chào, Ho Chi Minh City!

Ho Chi Minh City, Vietnam
25 Agustus 2013
Beberapa bulan sebelum ke Vietnam…Saya menonton sebuah film Korea yang lumayan lawas (2008) berjudul Sunny – Someone Dear is Far Away. Film ini diperankan oleh Soo Ae sebagi Sunny. Berlatar tahun 1970-an awal,  Sunny jauh-jauh dari Korea Selatan pergi ke Saigon hanya untuk mencari suaminya yang  tiada kabar. Suaminya adalah seorang tentara Korea Selatan yang bertugas sebagai tentara negara sekutu Amerika di Vietnam Selatan yang berperang melawan komunis Vietnam Utara. Untuk dapat melanjutkan pencarian suaminya, karena sesuatu hal, Sunny terpaksa menjadi penyanyi suatu band Korea yang mengharuskan dia berpenampilan seksi jauh dari penampilan biasa dia yang sederhana. Bekerja untuk menghibur tentara-tentara baik itu tentara Amerika maupun tentara Korea Selatan sendiri. Terdengar kabar bahwa suaminya tersebut berada di utara yang merupakan kawasan musuh. Lalu apakah Sunny berhasil menemuinya someone dear nya itu di tengah pecahnya perang Vietnam yang memanas saat itu?? Tonton aja yaa kelanjutannya…

Bukan promosi Sunny
Baiklah..Saya memutuskan solo traveling ke negara ini bukanlah terinspirasi dari kisah si Sunny untuk mencari keberadaan pujaan hati di Vietnam. Walaupun Vietnam bukanlah tempat wisata yang lazim atau paling sering dikunjungi oleh wisatawan kita (Indonesia) tetapi bagi saya merasakan secara langsung eksotisme negara yang mendapat julukan Paris of the Orient adalah suatu pengalaman yang tak ternilai harganya.

Traveling Need Husnuzhon (Prasangka Baik)

Saat sedang dalam perjalanan ke suatu tempat, pernahkah Anda  mengalami perasaan pasrah, bercampur prasangka baik atau buruk ketika berhadapan dengan suatu kondisi ?...Nah, bagi traveler yang sering berpergian dengan menggunakan pesawat, pasti tidak asing dengan istilah turbulensi. Kondisi ini mengharuskan kita mengenakan sabuk pengaman  ketika terjadi guncangan pesawat di ketinggian puluhan ribu kaki. Tak sedikit traveler termasuk saya sendiri yang masih saja takut & cemas saat sedang mengalami turbulensi di dalam pesawat. “Turbulensi tidak nyaman tapi tidak berbahaya. Ini bagian dari terbang dan tak perlu ditakuti”, Steve Allright – Pilot British Airways.

Di sini saya bukan mau menjelaskan detail tentang turbulensi, penyebabnya, dan akibatnya. Karena saya bukanlah ahli ilmu penerbangan. Di sini saya akan bercerita tentang salah satu pengalaman merasakan turbulensi menakutkan versi saya  yang membuat benar-benar pasrah pada saat itu .

Cumulonimbus di langit Malaysia

Wednesday, 7 May 2014

Perjalanan 15 Hari Menjelajah 5 Negara Asia Tenggara




Behind the Story...Inilah efeknya jika terlalu banyak membaca & mendengar cerita pengalamanan seru orang-orang yang pergi menjelajah ke berbagai daerah atau negara di bumi ini. Kemudian cerita itu akan menyebarkan virus mematikan yang membuat penasaran dan kita ingin mengalaminya sendiri.

Singapura, Malaysia, Thailand, Kamboja dan Vietnam merupakan negara-negara yang termasuk ke dalam kawasan Asia Tenggara. Singapura : negara kota yang modern, bersih, aman dan memiliki kemudahan akses transportasi hingga ke seluruh penjuru Singapura. Penang, Malaysia : jika ingin merasakan ramah tamahnya penduduk multietnik Malaysia maka datanglah ke Penang. Ho Chi Minh City, Vietnam : kota dengan ribuan sepeda motor yang memadatin jalanan namun tak pernah sepi dengan banyaknya turis asing yang berjalan kaki di trotoar jalanan kota. Phnom Penh, ibukota negara Kamboja yang membuat saya tersadar betapa bersyukurnya hidup di Indonesia. Siem Reap, Kamboja : terkenal ke penjuru dunia karena megahnya peninggalan peradaban "Angkor Watt". Bangkok, Thailand : kota yang membuat saya penasaran dengan gelarnya “one of the world’s top tourist destination”.