Postingan ini ditujukan khusus untuk kakak yang ingin bernostalgia dengan sepanjang jalan
dari Rantaurapat (ibukota Kabupaten Labuhan Batu) hingga ke Gunung Tua (ibukota Kabupaten
Padang Lawas Utara), Provinsi Sumatera Utara. Sekedar bernostalgia, manatahu di antara kakak
sekalian ada yang kampung halamanannya di sepanjang jalan lintas kabupaten di
Provinsi Sumatera Utara ini.
Bagi saya sendiri postingan random ini adalah sebagai kenangan di masa mendatang, pengingat bahwa pernah suatu hari (Rabu, 13 Juli
2016) saya, adik dan ayah saya berkendara melewati sepanjang jalan Rantauprapat
– Gunung Tua. “Bah, si kakak terlalu banyak
kali nostalgianya” . Hehe
Paling tidak foto-foto di sini, mungkin dapat menjadi referensi gambaran kondisi jalan terkini dari ibukota Kabupaten Labuhan Batu hinga ke ibukota Kabupaten Padang
Lawas Utara. Semoga bermanfaat!
Baiklah bagi yang akan berkendara dari pusat
kota Rantauprapat yakni bilangan
Jl. Jenderal Ahmad Yani ke Gunung Tua, ada 2 opsi rute jalan.
Jalur utama : via Kota Pinang (ibukota Kabupaten
Labuhan Batu Selatan)
Teruslah berkendara ke arah tenggara menyusuri Jalan Raya Lintas Timur Sumatera melewati Sigambal, Aek Nabara hingga ke Kota Pinang. Mendapati 3 persimpangan
Jalan Raya Lintas Timur Sumatera di Kota Pinang, ambillah jalan sebelah kanan.
Ikuti petunjuk arah yang ada! Inilah jalan yang akan mengantarkan kita ke
Gunung Tua. Total jarak tempuh sekitar
136 km, dengan perkiraan lama perjalanan 2,5 jam (jika tak ada berhenti). Kondisi sepanjang jalan aspal ini
sangat bagus mulus. Hanya saja kita perlu berhati-hati ketika melalui tikungan. Maklum saja ini adalah Jalan Raya Lintas Timur Sumatera berstatus jalan nasional. Inilah jalur utama truk-truk pengangkut barang dan bus besar yang
datang dari arah Riau (sebaliknya). Bagaimana dengan panoramanya?. Selamat
menikmati hijaunya perkebunan karet dan sawit di sepanjang jalan kak!
Ketika
pergi ke Gunung Tua, inilah rute yang kami ambil. Berikut
adalah potret sepanjang jalan Rantauprapat – Gunung Tua via Kota Pinang
(ibukota Kabupaten Labuhan Batu Selatan).
|
Teruslah berkendara menuju Kota Pinang! |
|
Jalan menikung diapit perkebunan karet |
|
Jalan menurun membelah perkebunan sawit |
|
Mendekati Kota Pinang |
|
Persimpangan jalan lintas di Kota Pinang. Ke arah Gunung Tua ambillah jalan kanan! Jika ingin ke Provinsi Riau, terus berkendara di sebelah kiri jalan! |
|
Jalan aspal nan mulus menuju kawasan kompleks perkantoran bupati Labusel (Labuhan Batu Selatan) |
|
Jangan ditiru ya kak! Naik kereta tak pakai helm (di Sumut sepeda motor disebut kereta) |
|
Gedung baru Kantor Bupaten Labusel yang baru saja diresmikan (3 Juni 2016) Desa Sosopan, Kecamatan
Kota Pinang |
|
Sejauh mata memandang hanya ada barisan pohon karet |
|
Desa Langga Payung, Kecamatan Sungai Kanan, Kabupaten Labuhan Batu Selatan |
|
Gerbang perbatasan Kabupaten Labuhan Batu Selatan - Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) |
|
Di sisi kanan jalan terlihat ketika pohon sawit menua |
|
Jalan bergelombang Paluta menuju Gunung Tua |
|
Bukit Barisan di ujung jalan |
Mendekati kota Gunung Tua
|
Kota Gunung Tua |
|
Sepanjang jalan utama di kota Gunung Tua |
|
Becak motor ala Gunung tua : moge dengan space kereta penumpangya yang super imut |
|
Berkendara mengikuti sign road! |
|
Menuju persimpangan jalan lintas kabupaten. Ke kiri menuju ke Kabupaten Padang Lawas (Palas), ke kanan menuju Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) |
Jalur alternatif : via Jalan
Sigambal - Kampung Dalam (Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten
Labuhan Batu)
Jalan alternatif ini tidak melalui pusat Kota Pinang. Dari Pasar Sigambal (pasar dalam bahasa
setempat dinamakan pajak) ambillah jalan kanan menyusuri Jalan Kampung
Dalam – Sigambal, melewati persimpangan wisata pemandian alam Aek Pandayangan. Terus berkendara hingga ke Jalan Besar Rintis. Meskipun
memangkas jarak hingga 28 km tetapi rute ini sedikit membingungkan bagi yang
baru pertama kali melaluinya. Dikarenakan banyak persimpangan jalan dan kondisi
jalan di sini yang terbilang kecil. Suasananya lebih sepi, maklum statusnya
hanya jalan kecamatan. Kondisi jalan di beberapa titik dalam kondisi rusak
(jalan berlubang, tak terurus) terutama ketika hampir mendapati persimpangan
Jalan Kota Pinang – Gunung Tua di Langga Payung (Kecamatan
Sungai Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan).
Teruslah berkendara menuju Gunung
Tua. Total jarak tempuh sekitar 108 km,
dengan perkiraan lama perjalanan 2,5 jam.
“Lha kok sama kak! Iya seperti yang saya ceritakan di awal kondisi sepanjang
jalan ini tak terbilang mulus. Bagaimana dengan panoramanya?. Sama saja,
selamat menikmati hijaunya perkebunan karet dan sawit. Bonusnya kita akan
menengok bagaimana perkampungan yang jauh dari
ibukota Kabupaten Labuhan Batu.
Rute
ini kami lalui ketika kembali ke Rantauprapat. Berikut potret
sepanjang jalan Gunung Tua - Rantauprapat – via Jalan Sigambal-Kampung Dalam (Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu).
|
Menyusuri jalan utama Gunung Tua sore hari |
|
Jalan lurus membentang menuju Kabupaten Labuhan Batu |
|
Perhatikan sign road! kemana hendak berkendara |
|
Ke kiri : jalur alternatif ke Rantauprapat via Jalan Sigambal - Kampung Dalam (Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu). Ke kanan : jalur utama ke Rantauprapat via Kota Pinang |
|
Jalur alternatif yang belum diasapal |
|
Suasananya sangat sepi menerobos hutan karet |
|
Jalan aspal menyempit |
|
Ketika hari mulai gelap menuju Rantauprapat |
No comments:
Post a Comment