Kuala Lumpur - Genting Highlands & KL Tower

Morning Petaling Street!! Morning Kuala Lumpur!!

Rute perjalanan hari ini : Petaling Street --> Pasar Seni --> KL Central --> Genting Highlands -->KL Central --> KL Tower --> KLCC --> Bukit Bintang --> Pasar Seni --> Petaling Street. Fighting!!. Sewaktu traveling, bangun pagi adalah suatu kewajiban #halah. Rugi dong rasanya kalau liburan hanya di isi bermalas-malasan :)). Baiklah , sekitar 7.30 pagi kami sudah bergerak untuk memulai trip hari ini. Memulai penjelajahan hari ini dengan sarapan terlebih dahulu di sebuah restoran daerah Pasar Seni.

 Makan pagi pertama di KL

Menaiki LRT dari Pasar Seni menuju KL Central. Selanjutnya membeli tiket bus ke Genting Highlands dan tiket Genting Sky Way (1 way). Ticket counter terletak di sebelah kanan exit door KL Central. 

Bus and Genting Skyway ticket

Bus from KL Central to Genting Highlands....Berangkat!!! :D

Genting Highlands atau Tanah Tinggi Genting (2000 m di atas muka laut) adalah puncak gunung dari pegunungan Titiwangsa di Malaysia serta menjadi tempat resort terkenal dengan nama yang sama. Berada di perbatasan negara bagian Pahang dan Selangor, tempat ini dapat dicapai dengan satu jam berkendara roda empat dari Kuala Lumpur atau melalui kereta gantung Genting Skyway yang saat ini merupakan yang tercepat di dunia dan terpanjang di Asia Tenggara).

Akhirnya merasakan naik skyway terpanjang se Asia Tenggara. Saya merasa deg degan ketika kereta gantung ini mulai naik. Yang paling mendebarkan adalah ketika kereta tiba-tiba berhenti..Uwooo, tenyata memang di set ketika naik berapa meter, kereta berhenti.

Kami berkeliling sekitaran Resort World Genting : Casino (walaupun hanya numpang narsis di depan casino), Indoor Theme Park, Snow World, dan sekitarnya. Just photo session, karena memang harga apa pun di Genting ini bisa terbilang "wow", menurut budget kita. Kami membeli tiket masuk Snow World seharga 25 RM. Membeli tiket Snow World itupun karena kami tergiur dengan foto-foto pengunjung yang terpampang di depan wahana (ingin merasakan suasana ala-ala winter)...hehe

Sayangnya pengunjung Snow World tidak diperbolehkan mengambil foto dengan kamera sendiri harus menambah biaya lagi untuk photo session "Ya ampun, udah bayar tiket mahal-mahal eh gak boleh foto!" #rugi dong ya.. Sstt, kami kucing - kucingan mengambil foto tanpa diketahui petugas* Jangan ditiru!! hehe...

Setelah puas mengelilingi Genting Resort, kami kembali menaiki Skyway untuk turun. Kemudian membeli tiket bus kembali ke KL Central.

Sepanjang jalan menuju KL Central, molor lagi di bus..Lumayanlah waktu satu jam *dasar aja kebiasaan molor*, mengistirahatkan kaki yang mulai kapalan akibat berjalan kesana kemari. Sampai di KL Central, kami makan siang di KFC. Ternyata menu KFC di Indonesia sama di Malaysia itu beda, tidak hanya itu harga dan porsinya juga beda. Lebih murah & lebih banyak porsinya di Malaysia kak!. Jangan lupa saat traveling, shalat tetaplah menjadi kewajiban. Dan di Malaysia bukanlah hal yang susah untuk menemukan tempat shalat.

Tujuan selanjutnya adalah KL Tower. Tiket KL Tower sudah di tangan, karena sebelumnya kami membelinya di KLCC Bus KL Hop stop dengan diskon. Lumayan :))

Menuju KL Tower menggunakan monorel dari KL Cental Station - Bukit Nanas Station. Ternyata monorel KL Central itu berbeda gedung dengan KL Central , kami harus berjalan kaki menyebarang ke kiri Jalan Tun Sambanthan mengikuti petunjuk arah monorel KL Central (intinya adalah jangan malu bertanya kepada orang sekitar). Letak monorel ini yang memang agak tersembunyi. Sesampai di Bukit Nanas Station, kami berjalan kaki menuju KL Tower. Jalanan naik menuju KL Tower membuat kami banyak kehilangan tenaga. Just info : ternyata dari gerbang ke KL Tower ada shuttle bus, kami mengetahuinya belakangan -_-. Nih berjalan kaki juga karena melihat bule berjalan kaki...*fiuhh..

Dari sini, pemandangan Kuala Lumpur dan Petronas Tower terlihat sangat jelas.

KL Tower adalah menara komunikasi tertinggi ke empat di dunia. Ketinggian menara ini adalah 421 meter.

Tujuan selanjutnya --> KLCC , kemudian Bukit Bintang.  Berhubung karena kaki sudah lelah untuk berjalan , kami menaiki taksi menuju KLCC. Kuala Lumpur tidak sepenuhnya lepas dari yang namanya kemacetan. Ya' kami terjebak macet padahal jarak dari gate KL Tower ke KLCC itu tidak jauh.

Bukit Bintang

Kuala Lumpur, Malaysia - 6 November 2012