Friday 12 February 2016

10 Hari Menjelajah Negeri “The Golden Land” Myanmar


Mingalaba !! *

Perasaan baru kemarin traveling dari Sri Lanka, ehh..tau-taunya si kakak baru saja pulang berkelana dari Myanmar (sadis..!! si kakak kencang banget ngetripnya ya’? :D). Sebenarnya perjalanan saya ke Myanmar ini terbilang sangat tiba-tiba, efek termakan bujuk & rayu teman sekantor yang memang sejak lama ingin ngetrip bersama, tag : kak Chiko & Septi #lol. Yang tadinya berencana cuti pertama di 2016 akan dihabiskan (full 2 minggu) di kampung halaman ehh racun trip membuat si kakak tak mampu menahan hasrat untuk segera mengangkat ransel ke Myanmar. Persiapan pun serba dadakan mulai dari booking tiket pesawat yang sebulan sebelum keberangkatan dan bahkan itinerary baru dirancang beberapa hari sebelum keberangkatan ke Yangon. Ahhh,,anggap saja trip ini sebagai vitamin pasca bergulat dengan pekerjaan membuat rencana tambang 2016 (lhoo kok malah curcol si kakak? :D). Tetapi spontanitas inilah yang memberikan cerita perjalanan saya kali ini berbeda dengan trip sebelumnya. Myanmar melebihi ekspektasi yang saya bayangkan sebelumnya.

Saturday 23 January 2016

Biaya Perjalanan 10 Hari Menjelajah Sri Lanka

Sri Lankan Rupee (LKR)
"Mahal gak sih kak biaya perjalanan dan hidup selama 10 hari menjelajah  Sri Lanka?"

“Hmm…tergantung,  traveling ke Sri Lanka sebenarnya bisa dibilang tidak mahal juga tidak murah. Biasanya yang paling menguras budget kita adalah biaya transportasi dan penginapan.  Nah biaya-biaya inilah yang harus kita atur sebaik mungkin agar sesuai budget yang kita anggarkan.”

Dimana menurut saya, transportasi umum antar kota di Sri Lanka baik itu jarak dekat dan jauh sangat murah. Sebagai contoh ongkos bus dari Nuwara Eliya menuju Ratnapura yang berjarak 150 km hanya dikenakan 223 rupee saja atau sekitar 21.584 rupiah. Nah murah banget ya kak?. Sama halnya dengan kereta api Sri Lanka, menurut saya melakukan perjalanan dengan transportasi ini wajib dicoba karena biayanya yang terjangkau bagi kantong budget traveler. Lain halnya dengan tuk tuk, transportasi ini menurut saya mahal apalagi jika kita adalah solo traveler. Jarak dekat saja saya harus merogoh kocek 100 rupee atau sekitar 10.000 rupiah untuk ongkos tuk tuk (ini yang termurah yang saya temukan loh!). Dan inilah salah satu yang membuat pengeluaran transportasi saya di luar rencana budget awal.  Jadi, harus pintar-pintar menawar ongkos pada si bapak supir tuk tuk ya kak!. 

Friday 22 January 2016

Itinerary Perjalanan 10 Hari Menjelajah Sri Lanka


Assalamualaikum kakak,
Ayubowan!! (ucapan salam orang Sri Lanka, diterjemahkan sebagai "hai atau hallo")

Postingan pertama di tahun 2016 ini diawali dengan berbagi cerita perjalanan saya ke Sri Lanka pada awal Desember tahun lalu. Jujur, sebelumnya tidak pernah terlintas di pikiran saya, bisa traveling ke negara ini. Secara kan si kakak obsesi travelingnya adalah ingin menembus batas negara China - Korea Utara hingga Korea Selatan :). Tetapi semenjak perjalanan ke India, rasanya mulai tertarik untuk mengunjungi negara-negara Asia Selatan lainnya. Salah satunya Sri Lanka, sebuah negara pulau di Samudera Hindia tepatnya di pesisir tenggara anak benua India. Sri Lanka atau Lankadeepa (bahasa Sanskerta yang berarti "tanah bersinar"), konon katanya pulau ini memiliki sejarah panjang lebih dari 2.550 tahun. Meskipun terbilang negara kecil dimana luas wilayahnya hanya 65.610 kmatau 0.9 kali luas wilayah Provinsi Sumatera Utara kampung halaman saya, pesona keindahan alamnya yang mendapat julukan Permata Samudra Hindia lah yang membuat saya penasaran untuk melakukan perjalanan menjelajah negeri yang dulunya bernama Ceylon ini.  

Lupakan cerita pemberontakan Macan Tamil yang santer diberitakan media televisi beberapa tahun lalu. Saat ini, Sri Lanka bukan lagi negara konflik. Bahkan menurut survey tripadvisor, Sri Lanka menjadi salah satu destinasi traveling paling aman di dunia, khususnya untuk para solo traveler wanita. Meskipun demikian tetap berhati-hati ya kakak. Saya sendiri sengaja untuk tidak menaiki transportasi umum perjalanan jauh pada malam hari. Saya tidak mau mengambil resiko karena saya adalah seorang solo traveler.